Jumat, 19 Oktober 2018

Pengalaman Menjual Produk sendiri


Pengalaman saat berjualan

Assalammualaikum wr.wb

Kembali lagi dengan saya Yuni Wijaya dari kejuruan Bisnis Daring dan Pemasaran SMK Wikrama Bogor. Kali ini saya akan menceritakan ketika saya berjualan produk saya sendiri.
Ketika memasuki kelas XI atau kelas II SMK, kami siswa-siswi kejuruan Bisnis Daring dan Pemasaran dituntut untuk memiliki usaha sendiri atau dalam konteks ini yaitu membuat produk sendiri dan menjualnya yang akan menjadi penilaian mata pelajaran Bisnis Ritel. Setelah saya meanalisis makanan apa yang tidak ada dikantin maupun di café sekolah saya memutuskan akan menjual makanan berupa Nasi Ketan. Saya menamai produk saya dengan nama “ Ketan Kelapa”, yang terbuat dari beras ketan putih, kelapa barut yang di goreng dan tambahan bumbu lainnya seperti garam gula dan irisan cabai merah. Setelah menentukan produk apa yang akan saya jual, kemudian saya menentukan harga dari produk saya itu. Setelah menghitung biaya modal dan pengeluaran lainnya serta menentukan untuk yang akan saya ambil, akhirnya saya menentukan harga jual sebesar Rp. 2000,-. Saya membuat produk itu dengan uang hasil dari tabungan saya, kemudian di hari berikutnya saya dibantu oleh mamah saya membuat Ketan Kelapa, saya yang memarut kelapa kemudian mamah saya yang memasak beras ketannya. Setalah jadi, setiap mau berangkat sekolah saya memasukan kedalam wadah, setiap kali membawa produk paling banyak hanya 30 biji, pada awalnya ketan kelapa dititipkan ke kantin sekolah dengan harga awal sebesar Rp. 1.700,-,. Namun karena ada penilaian, setelah hari berikutnya saya menitipkan café yang ada di sekolah dengan harga awal sebesar Rp. 1.800,-. Setelah saatnya waktu pulang sekolah saya mengambil uang dari produk saya dan alhamdulillah setiap menitip dikantin maupun di café selalu habis dan saat itu saya mesara bahwa hasil tidak akan menghianati proses. Hampir setiap hari saya menipikan produk saya. Tapi keuntungan yang saya dapatkan dipake dulu untuk membantu orangtua saya membayar administrasi sekolah. Saya sangat senang akhirnya bisa memakai uang saya sendiri. Cukup sekian dulu ya ceritanya… semoga bisa memotivasi kalian yang membacanya.
Wassalammualaikum wr.wb


EmoticonEmoticon